Hipnotis bisa dimanfaatkan untuk membantu kehidupan, seperti terapi untuk berhenti merokok, menghilangkan fobia, dan lainnya.
Untuk mempengaruhi orang lain dengan hipnotis dilakukan dengan proses induksi. Inti dari hipnotis adalah membuat pikiran alam bawah sadar orang yang dihipnotis terganggu dengan sugesti yang diberikan.
Inilah 6 teknik dasar untuk melakukan proses induksi hipnotis
Fiksasi mata
Pandangan subjek diarahkan menuju ke satu titik dari sebuah benda, seperti lampu, jari, dan sebagainya. Cara ini membuat subjek menjadi bosan dan pikiran bawah sadarnya bisa dipengaruhi.
Relaksasi sistem saraf
Fisik dan mental subjek dibuat terasa nyaman dan rileks. Begitu subjek mengusahakan dirinya rileks, berbagai sugesti dimasukkan.
Membingungkan pikiran
Subjek dijejali dengan beragam informasi sehingga tidak mampu berpikir. Ketika bingung, sugesti langsung diberikan.
Menyesatkan pikiran
Memanfaatkan respon anggota fisik tertentu untuk memikirkan sesuatu yang diimajinasikan. Misalnya subjek menutup mata lalu diminta menggerakkan matanya, kemudian sugesti dimasukkan.
Kehilangan keseimbangan
Teknik ini dilakukan dengan menggerak-gerakkan badan seperti anak kecil yang diayun-ayun ibunya agar tertidur. Sugesti akan diberikan saat subjek sudah rileks.
Kejutan sistem saraf
Dalam induksi ini memadukan dua cara. Pertama, subjek dibuat bosan lalu mendadak dikagetkan pikiran sadarnya. Ini membuat subjek akan bingung sehingga mudah menerima sugesti.









Komentar FB